Ketua MPR Tak Setuju Interpelasi Soal Malaysia

Wahyu Wening / Jurnal Nasional
Ketua MPR Taufik Kiemas (kiri) tidak setuju interpelasi Malaysia.
KETUA Majelis Permusyawaratan Rakyat (MPR) RI, Taufik Kiemas menyatakan tidak setuju penggunaan hak interpelasi anggota DPR RI terhadap permasalahan perbatasan Indonesia-Malaysia. “Saya tidak setuju interpelasi. Saya rasa Pemerintah sekarang bekerja terus,” kata Ketua MPR RI, Taufik Kiemas saat jumpa pers di ruang kerjanya di gedung MPR, Jakarta, Rabu (1/9).Ketua MPR Taufik Kiemas (kiri) tidak setuju interpelasi Malaysia.
Taufik juga menyatakan tidak setuju dengan aksi-aksi masyarakat yang menginginkan untuk mengganyang Malaysia. “Saya setuju (aksi-aksi), tapi jangan gegabah. Mengganyang-ganyang saja tidak bisa. Kita mengganyangnya pakai apa. Kita musti persiapan dulu,” katanya.
Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan ini, juga menyatakan setuju dengan rencana Presiden SBY menyampaikan Pidato tentang perkembangan hubungan RI-Malaysia di Mabes TNI, Rabu (1/9), nanti malam.
Menurutnya, apa yang dilakukan Presiden SBY merupakan bagian dari upaya konsolidasi kekuatan/pasukan TNI.
Presiden harus mengkonsolidasikan kekuatan TNI. Sebab yang paling tahu kesiapan itu adalah TNI. Karena itu, TNI harus konsolidasi. “Dan itu harus dijalankan oleh pemerintah. Sebab apapun juga pemerintah yang harus bertanggung jawab tentang ini,” katanya.
Menurutnya, kita harus menghitung berapa kekuatan. Setelah itu baru bisa dihitung oleh orang. “Sebab peran diplomasi itukan kalau kita menunjukkan kekuatan. Jadi upaya damai itu setelah punya kekuatan seimbang,” katanya.
Taufik menambahkan, untuk menyatakan perang, Presiden musti berbicara di DPR. Presiden meminta minta izin (persetujuan) DPR, apakah perang atau tidak.
Ia menegaskan bagaimanapun pasukan TNI harus siap. “Saya rasa (TNI) harus siap,” tegas Taufik sembari menambahkan, dirinya bahagia ada posko-posko yang ingin membela Indonesia. “Kalau keberanian, Indonesia lebih berani daripada Malaysia. Dulu alatnya kurang juga masih bisa kita menang. Sekarang keberaniaan, kita masih tetap menang,” katanya.
Menanggapi usulan penarikan Duta Besar RI untuk Malaysia, Taufik berpendapat, penarikan Dubes apabila kita sudah siap kekuatan. Sebab menarik Dubes itu sudah dalam keadaan paling gawat. “Jadi kita harus mempersiapkan diri. Saya rasa hari ini, Pak Presiden berbicara di Mabes TNI paling tepat, mengkonsolidasikan pasukannya,” katanya.
Sumber : Jurnas.com
No comments for "Ketua MPR Tak Setuju Interpelasi Soal Malaysia"
Post a Comment